telepon terakhir
sahabatku.. maaf bila ku tak mengangkat teleponmu aku tak menyangka bila teleponmu malam itu adalah yang terakhir deringan yang tidak lagi menggetarkan ponselku deringan yang mengubur pecahan kisah konyol kita aku sangat menyesal...!!! Tuhan.. aku ingin menelepon sahabatku.. aku ingin menyampaikan permohonan maaf sebab kelalaianku sungguh menyakitkan! aku kangen mendengar ocehanmu sahabat.. "Mang jangan kalap mang,,," itu kata khasnya untukku.. kata-kata itu semacam bunyi-bunyian merambat dalam irama masa kecilku mengalun di balik celah kamarku bila kujengah tak bisa menutup mata tak selalu indah memang tapi seolah menyambungkan aku kedalam simpul hidup pada keceriaan yang binal.. keegoisan yang menyenangkan terlebih disaat aku belajar merokok meneguk cairan alkohol di belakang sekolah meracik butiran generik meracau sambil menikmati rujak buatanmu Oh Tuhan.. kumohon berikan nomor teleponnya padaku aku ingin mengetahui kabarnya di sana apakah sahabat baik-baik saja? bertemu k...